Latest News

Demo Pedagang Kaki Lima Sebagai Protes Kepada PT KAI

Ratusan Masa pedagang kaki lima yang biasanya berdagang di Stasiun kereta api seperti, Ckini,Gondangdia dan Gambir, melakukan demo tadi pagi secara besar-besaran sebagai protes terhadap kebijaksanaan PT Kereta Api Indonesia. Ratusan pedagang kaki lima yang tergabung dalam Aliansi Serikat Pedagang Stasiun Layang Jabodetabek ini melakukan demo karena merasa diperlakukan tidak adil.

Demo ini dilakukan karena para pedagang kaki lima ini merasa keputusan yang diambil oleh PT KAI ini adil, sebab mereka tidak diperbolehkan lagi untuk berdagang di area Stasiun Kereta Api seperti, Cikini,Gondangdia,maupun Gambir.

Alasan yang dikemukakan oleh pihak PT KAI adalah, masa kontrak pedagang kaki lima ini telah habis dan sekarang tidak diperbolehkan lagi, atau tidak bisa diperpanjang lagi masa kontraknya.

Para pendemo sendiri merasa bahwa kenapa tidak ada relokasi, dan sementara mereka dilarang untuk berdagang tetapi masih ada pedagang-pedagang yang besar diperbolehkan untuk berdagang, seperti pedagang dengan system frenchice.

Demo yang dilakukan oleh para pedagang kaki lima yang dianggap pedagang kecil ini sempat menimbulkan beberapa akses jalan tertutup oleh masa pendemo yang cukup banyak jumlahnya.

Demo ini juga sempat menimbulkan kericuhan antara pendemo dengan petugas kepolisian yang telah dipersiapkan oleh PT KAI untuk berjaga-jaga dan menghalangi aksi para pendemo yang memaksa masuk ke Stasiun Kereta Api, untuk menemui pimpinan PT KAI.

Semoga saja pemerintah tidak menutup mata untuk melihat setiap kejadian yag terjadi saat ini, dimana masyarakat kecil seperti para pedagang kaki lima ini merasa diperlakukan tidak adil.   

0 Response to "Demo Pedagang Kaki Lima Sebagai Protes Kepada PT KAI"